Karang gigi atau sering sering disebut kalkulus gigi merupakan plak yang mengeras pada gigi. Karang gigi juga bisa terbentuk dari bawah gusi dan bisa menyebabkan iritasi pada gusi. Karang gigi memberi plak area luas untuk berkembang dan menyebabkan permukaan jadi lebih lengket, hal ini akan menyebabkan penyakit yang lebih serius lagi seperti radang gusi. Tidak hanya mengancam kesehatan, karang gigi akan membuat anda kurang percaya diri. Karang gigi akan menyebabkan bau mulut yang tidak sedap dan juga gigi yang terlihat kuning. Akan menjadi masalah serius jika saat berbicara dengan orang lain anda harus menutup mulut atau membuat orang lain merasa tidak nyaman karena bau mulut anda. Mari kita simak cara menghilangkan karang gigi hitam dengan cepat. Klinik Az-Zahra Call 082134495179.
Sebelum kita simak cara menghilangkan karang gigi hitam dengan cepat mari kita kenali dahulu penyebab dari munculnya karang gigi bahkan sampai hitam. Berikut adalah penyebab munculnya karang gigi sampai hitam :
Pada dasarnya penyebab munculnya karang gigi sama dengan masalah gigi lainnya, yaitu kotoran atau sisa-sisa makanan. Kotoran tersebut berasal dari makanan kita sehari-hari seperti makanan yang manis-manis (cokelat, permen, kue, dan sebagainya) yang tertinggal menempel di sela-sela gigi karena tidak segera di bersihkan. Terkadang sisa makanan susah hilang walaupun sudah menggosok gigi. Hal tersebut akan membuat karang gigi lebih mudah terbentuk karena banyaknya tumpukan sisa-sisa makanan pada sela-sela gigi anda. Terlebih adanya air liur yang mengandung mineral akan membantu sisa-sisa makanan tadi mengeras dan karang gigi yang terbentuk pun menjadi keras atau sedimentasi.
Sisa-sisa makanan susah dibersihkan dikarenakan sikat gigi yang susah menjangkau di tempat-tempat yang sulit seperti gigi bagian dalam atau kurang benar dalam menggosok gigi. Terlebih lagi pada orang-orang yang malas menggosok gigi, tentunya akan mudah sekali terbentuk plak dalam giginya.
Selain makanan, beberapa kebiasaan seperti merokok dan minum kopi juga dapat menimbulkan plak gigi atau karang gigi. Timbulnya karang gigi akan membuat gigi anda menjadi jelek dan kotor, apalagi jika sudah berubah menjadi kekuningan bahkan hitam. Hal ini tentunya akan mengganggu penampilan anda.
Karang gigi yang sudah terbentuk dan tidak segera ditangani baik secara alami atau datang konsul ke dokter akan menimbulkan masalah gigi yang lebih serius. Berikut efek samping atau resiko yang terjadi jika karang gigi dibiarkan tumbuh :
1. Gigi berlubang
Karang gigi yang tidak segera ditangani akan membuat gigi keropos. Hal ini disebabkan karang gigi mengeluarkan zat asam yang merusuk gigi. Padahal email gigi merupakan bagian terkeras dari gigi yang berada di lapisan paling luar gigi. Setelah gigi makin keropos, gigi kemudian akan mudah untuk berlubang.
2. Radang gusi
Mulut yang kotor dapat menyebabkan gusi mudah terinfeksi sehingga gusi akan muda terinfeksi dan kemudian berdarah. Parahnya adalah kemudian saat terdapat benjolan nanah pada gusi.
3. Periodontitis
Ketika radang gusi semakin parah, jaringan lunak dan tulang penyangga gigi akan rusak. Dalam fase ini, gigi bahkan bisa tanggal. Tidak sampai di situ saja, ketika bakteri yang ada pada gusi masuk ke aliran darah akan menyebabkan hal yang lebih serius lagi.
Ternyata menakutkan juga akibat yang ditimbulkan oleh karang gigi yang sudah menghitam. Padahal masalahnya remeh saja, jarang membersihkan gigi dan tidak membersihkan gigi secara benar. Memang cara praktis untuk menghilangkan karang gigi parah yang sudah menghitam agar tidak menyebabkan penyakit yang lebih parah adalah dengan ke dokter.
Kerak gigi atau karang gigi bisa menjadi penyebab gigi berlubang dan masalah sakit gigi lainnya seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Disamping itu keberadaan kerak gigi yang hitam, tebal,dan mengeras akan menjadi sarang bakteri dan kuman di dalam mulut. Akibatnya timbul masalah bau mulut yang bisa mengganggu orang lain saat anda berbicara. Bau tak sedap pada mulut bisa diatasi dengan membersihkan karang gigi tersebut. Nah, berikut ini beberapa cara menghilangkan kerak gigi yang hitam dan parah dengan alami, yaitu:
1. Menggosok gigi secara rutin
Cara menghilangkan plak pada gigi yang paling utama yaitu dengan menggosok gigi secara rutin. Lakukan gosok gigi minimal 2 kali dalam sehari. Anda juga dapat menggosok gigi setiap selesai makan. Dengan menggosok gigi secara rutin maka Anda dapat membersihkan sisa-sisa makanan di rongga mulut sehingga tidak menumpuk menjadi plak. Gunakanlah pasta gigi yang memiliki kandungan fluoride karena berkhasiat untuk mencegah sekaligus mengurangi plak pada gigi.
Dalam memilih sikat sebaiknya anda memilih sikat gigi yang agak kasar supaya lebih mudah dalam membersihkan plak. Selain itu dalam menggosok gigi, anda harus melakukannya dengan benar. Menggosok gigi yang benar yaitu dengan cara seperti membentuk bulatan kecil dari bawah ke atas, bukan dari kiri ke kanan seperti menggosok pakaian. Jangan lupa untuk mengarahkan sikat gigi sampai ke setiap sela-sela gigi.
2. Flossing
Cara menghilangkan plak pada gigi juga dapat dilakukan dengan flossing. Flossing yaitu membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi dan sela-sela gigi menggunakan benang gigi. Benang yang dipakai di sini tentunya adalah benang gigi khusus dalam kemasan yang steril. Anda dapat membelinya dengan mudah di toko-toko terdekat. Flossing biasanya dilakukan ketika selesai makan, dimana sisa-sisa makanan yang menempel bisa langsung dibersihkan sehingga tidak diberi kesempatan untuk menumpuk menjadi plak.
Flossing merupakan cara ampuh membersihkan plak karena seringkali tidak semua tempat pada gigi dapat dijangkau oleh sikat gigi ketika menggosok gigi. Setelah melakukan flossing, untuk hasil yang lebih optimal Anda dapat berkumur menggunakan obat kumur anti bakteri. Karena bentuknya cair, obat kumur dapat merata menjangkau semua tempat di rongga mulut sehingga berperan untuk mencegah timbulnya plak dan membunuh kuman.
3. Tidak makan sembarangan
Hal lainnya yang dapat dilakukan agar tidak memperparah karang gigi atau untuk mencegah karang gigi. Bakteri yang di mulut tentu berasal dari makanan yang masuk ke dalam mulut kita. Terutama ketika kita mengonsumsi makanan manis dan bertepung, kita justru memberikan kesempatan bagi bakteri untuk berkembang biak. Ketika bakteri bertemu dengan makanan manis dan bertepung, mereka akan mengeluarkan zat asam.
4. Hindari atau kurang merokok
Anda pasti sudah paham bahaya merokok. Selain dapat memicu penyakit mematikan, zat-zat berbahaya yang ada dalam rokok dapat menimbulkan karang gigi yang jauh lebih sulit dibersihkan jika dibandingkan dengan karang gigi yang dihasilkan oleh sisa-sisa makanan. Kini anda mengetahui cara menghilangkan karang gigi secara alami dengan mengubah atau memperbaiki pola hidup. Apakah anda merasa cukup puas? Belum? Kami menyajikan pula cara menghilangkan secara alami dengan bahan-bahan alami tentu saja.
5. Mengonsumsi buah dan sayuran
Semua orang sudah mengetahui bahwa buah dan sayur memiliki kandungan yang baik untuk tubuh, demikian pula untuk mulut. Dengan mengunyah buah dan sayur secara rutin, Anda dapat menghilangkan karang gigi, apalagi apel, melon, wortel, dan seledri. Selain untuk menghilangkan karang gigi, bau mulut yang tidak sedap pun dapat berkurang.
6. Mengonsumsi buah kaya vitamin C
Vitamin C baik untuk kesehatan mulut Anda, oleh karena itu Anda bisa menggunakan buah-buahan yang kaya vitamin C sebagai pasta gigi. Anda cukup menghancurkan buahnya sampai halus (Jeruk, stroberi, lemon) lalu celupkan pasta gigi dan sikat gigi seperti biasa selama 2 menit.
Dari kacamata medis, salah satu cara menghilangkan karang gigi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi adalah dengan metode scaling. Sisa makanan yang menumpuk tidak hanya bisa menimbulkan karang gigi. Tapi juga bisa menimbulkan beragam masalah gigi yang akan menyiksa di kemudian hari.
Agar dapat terhindar dari karang gigi yang semakin parah dan menimbulkan peradangan, proses pembersihan karang gigi dengan cara scaling perlu dilakukan. Scaling adalah cara membersihkan karang gigi yang ada pada bagian putih gigi, khususnya pada perbatasan dengan bagian gusi.
Sebelum proses ini dilakukan, lakukan konsultasi dengan dokter gigi anda. Seseorang dengan kondisi tertentu mungkin memiliki risiko tinggi untuk mengalami infeksi parah. Beberapa kondisi yang membutuhkan antibiotik sebelum dan sesudah proses scaling adalah pasien yang pernah menjalani operasi katup jantung, penggantian sendi, atau memiliki kekebalan tubuh yang lemah.
Ketika proses pembersihan mulai dilakukan, dokter akan memberikan obat bius lokal untuk menghilangkan rasa sakit selama proses pembersihan karang gigi, dan mungkin juga antibiotik jika anda memiliki kondisi tertentu. Alat yang digunakan untuk melakukan scaling ini pun beragam. Sebagian dokter menggunakan alat pengikis standar dan sebagian lainnya menggunakan alat ultrasonik untuk menghilangkan karang gigi.
Secara umum, kedua metode scaling gigi ini memiliki efektivitas yang sama dalam membersihkan karang gigi. Namun metode scaling konvensional dengan cara manual dikatakan dapat membersihkan karang dan plak gigi dengan lebih rapi, dibandingkan dengan alat ultrasonik. Oleh karena itu, bicarakan dahulu metode apa yang akan digunakan dokter gigi anda, agar anda mendapatkan hasil yang maksimal.
Untuk meningkatkan kebersihan gigi, anda mungkin juga akan memerlukan proses polish (poles gigi). Polish dilakukan dengan tujuan menghapus noda atau tanda yang dihasilkan oleh karang gigi. Proses scaling dan polish gigi mungkin perlu dilakukan lebih dari satu kali, jika plak dan karang gigi sudah menumpuk.
Akhir kata jaga kesehatan gigi anda mulai sekarang. Investasi terbaik adalah memiliki gigi yang bersih, sehat, menawan hingga tua. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.